astrea prima

astrea prima , witing tresno jalaran soko kulino.

bagi sebagian orang, motor ini tidak menarik. namun saya tertarik. orang jawa bilang “witing trisno jalaran soko kulino, lan ora ono” suka karena terbiasa, dan tidak ada yang lain. haha :D. pada awalnya saya pasrah mendapat warisan motor ini. karena tidak ada lagi. saya mendapatkannya ketika kuliah semeter satu di kota Malang. karena hanya ini satu satunya motor yang ada dirumah dan diberikan kepada saya dan bersyukur mendapat kendaraan untuk mobilitas selama kuliah di malang.

on board waduk selorejo malang

on board waduk selorejo malang

perasaan pertama punya motor ini? biasa saja, minder? jelas ada. ya secara anak muda naiknya motor jadul. haha. namun saya masih bersyukur, dan senang karena saya mendapatkan motor pertama saya. ini adalah motor kedua, motor sebelumnya juga sama honda astrea prima engkel kepunyaan kakak.. semua beli second pula. dan motor yang ketiga pun beli astrea prima lagi. sampai sampai ada teman bapak yang nyletuk “kyok gak onok motor liyane astrea prima to pak?”

bersyukur punya motor, dan nikmati saja. seiring berjalannya waktu wting trisno jalaran soko kulino muncul. bersyukur karena mendapatkan kondisi motor yang cukup lengkap dan terawat, aksi merawat dan melengkapi motor pun di mulai. pelek mulai diganti dengan pelek almu variasi. spion, hingga knalpot. dan yang paling sering seminggu sekali di cuci. entah kenapa saya risih dengan motor kotor. sebenarnya masih banyak jenis motor ini di jalanan, tapi sayangnya kebanyakan sudah hancur, dan tidak terawat.

pertama saya tidak percaya ketika kakak sepupu ngomong, motor ini banyak yang suka, banyak yang cari. irit dan bandel. dan akhirnya saya membuktikan. dimulai ketika saya parkir di area parkir kampus, tukang parkir yang bapak-bapak itu bertanya, motore sampeyan jik apik mas? tukang parkir di atm, prima tahun berapa mas? dijual gak?. tukang jualan nasi goreng di dekat kos, motore sampeyan mas? jik utuh (lengkap). hingga waktu servis, motore sampeyan jik wungkul. eman eman mas, di rumat ae. pak kost juga sempat menawar, barangkali dijual, di tawarkan ke saya saja.

on board payung batu malang

on board payung batu malang

dan ketika saya membuat artikel di blog kakak saya,  banyak komentar, dan banyak teman, atau saudara yang bertanya, karena gambar yang di pakai pun sering di pakai oknum tidak bertanggung jawab di forum jual beli. bandel dan irit, saya membuktikan. mungkin karena part motor ini masih di rakit oleh pt federal motor (cikal bakal AHM di Indonesia) dan masih made in japan.

@ gunung kelud

@ gunung kelud

meskipun tidak secepat, dan sebagus motor sekarang. setidaknya saya bersyukur mempunyai motor yang mulai langka dan dicari banyak orang. mesin mogok, rewel, kepanasan, ngadat, part susah anggap saja sebagai bagian dari kenikmatan merawat motor. banyak kenangan yang tersimpan, mulai dari warisan almarhum ayah saya. menemani saya mengejar gelar sarjana, membonceng pujaan hati,  menemani masa pengangguran selepas saya lulus, mengantar saya mencari kerja. ah, banyak sudah pengalaman yang tersimpan.

makin tua makin menjadi, bagi anda yang punya motor lawas, jangan di jual. salam jadul, salam prima.